Apa Saja Upaya Yang Akan Anda Lakukan Untuk Mempelajari Target Perilaku Disiplin Positif?

Pertanyaan yang muncul ketika tenaga pendidik memilih indikator Penerapan Disiplin Positif pada Observasi Kelas adalah, “Apa saja upaya yang akan Anda lakukan untuk mempelajari target perilaku disiplin positif?”

 

Disiplin positif merupakan sikap taat pada peraturan yang timbul dari kesadaran diri siswa atau individu. Pendekatan positif seperti memotivasi, merefleksi kesalahan, menghargai, dan membangun logika menjadi kunci dalam membangun sikap ini (Kemdikbud).

 

Memahami Disiplin Positif

Disiplin positif adalah sikap disiplin yang berasal dari kesadaran diri individu, bukan dipengaruhi oleh hadiah atau hukuman dari luar. Sebagai contoh, siswa yang melakukan pekerjaan rumah karena menyadari kewajibannya, bukan karena takut pada hukuman atau mengincar pujian guru.

 

Penerapan disiplin positif memberikan manfaat besar, seperti membentuk sikap mandiri dan tanggung jawab, serta meningkatkan kepercayaan diri siswa.

 

Dalam buku “Disiplin Positif untuk Merdeka Belajar” yang diterbitkan oleh Kemdikbud, terdapat beberapa prinsip yang perlu diterapkan untuk menumbuhkan sikap disiplin positif pada siswa:

 

1. Menyeluruh:

Proses belajar dan perkembangan siswa saling memengaruhi, sehingga penerapan disiplin positif perlu dilakukan secara menyeluruh.

 

2. Bertumpu pada Kekuatan Peserta Didik:

Setiap peserta didik memiliki kekuatan, kemampuan, dan potensi yang perlu diperhatikan dan dibangun.

 

3. Konstruktif:

Memberikan kritik yang membangun, dengan mengoreksi kesalahan siswa sambil membantu mereka melakukan refleksi diri.

 

4. Partisipatori:

Melibatkan siswa dalam pengambilan keputusan terkait penerapan perilaku disiplin positif, sehingga mereka memahami konsekuensi dari tindakan mereka.

 

Upaya yang Dilakukan untuk Mempelajari Target Perilaku Disiplin Positif

Ada tiga upaya yang dapat dilakukan untuk mempelajari target perilaku disiplin positif bagi siswa:

1. Melakukan Refleksi Dinamika Kelas untuk Menerapkan Kesepakatan Kelas:

• Mengajak peserta didik melakukan refleksi dinamika kelas sesuai dengan kesepakatan bersama.
• Menunjukkan kesediaan mendengarkan pendapat peserta didik tentang dinamika kelas.
• Bersikap adaptif dan mau mengubah kesepakatan kelas jika diperlukan.

 

2. Melakukan Penguatan Positif terhadap Perilaku Sesuai Kesepakatan Kelas:

• Memberikan pujian pada perilaku peserta didik yang sesuai dengan kesepakatan kelas.
• Memberikan penguatan positif dengan beragam cara.
• Mengakui perilaku positif secara spesifik dan menjelaskan alasannya.

 

3. Memfasilitasi Peserta Didik dalam Menyadari Konsekuensi dan Memperbaiki Perilaku yang Melanggar:

• Membantu peserta didik menyadari konsekuensi dari perilaku yang melanggar.
• Mendengarkan sudut pandang peserta didik terhadap perilaku melanggarnya.
• Memberikan dukungan pada peserta didik untuk melakukan perbaikan perilakunya.