Siklus informasi dalam perangkat elektronik terdiri dari tiga tahapan utama yaitu input, proses, dan output.

Urutan Proses Siklus Informasi Dalam Sebuah Perangkat Adalah

Dalam dunia teknologi informasi, pemahaman tentang siklus informasi merupakan hal yang fundamental. Siklus ini menggambarkan alur perjalanan data dalam sebuah perangkat, mulai dari penerimaan input, pengolahan data, hingga penyajian output. Pertanyaan mendasar yang sering muncul adalah: Bagaimana urutan yang tepat dalam siklus informasi?

 

Soal pilihan ganda berikut menantang kita untuk memahami urutan tersebut

 

Urutan proses siklus informasi dalam sebuah perangkat adalah

(A) Proses – output – input

(B) Proses – input-output

(C) Output – proses – input

(D) Output – input – proses

(E) Input – proses – output

Proses Siklus Informasi Dalam Sebuah Perangkat

Siklus informasi dalam perangkat elektronik terdiri dari tiga tahapan utama yaitu input, proses, dan output. Masing-masing tahapan memiliki peran penting dalam mengolah dan menyampaikan informasi.

  1. Input

Input adalah tahap awal di mana informasi dimasukkan ke dalam perangkat. Informasi ini dapat berupa data, instruksi, atau perintah yang berasal dari berbagai sumber, seperti keyboard, mouse, sensor, atau jaringan internet.

  1. Proses

Proses adalah tahap di mana informasi yang diterima diolah dan diubah sesuai dengan instruksi yang diberikan. Hal ini dilakukan oleh CPU (Central Processing Unit) yang merupakan otak dari perangkat. Di tahap ini, kalkulasi, perhitungan, dan manipulasi data dilakukan untuk menghasilkan informasi baru.

  1. Output

Output adalah tahap akhir di mana informasi yang telah diolah ditampilkan atau disampaikan kepada pengguna. Output dapat berupa gambar, teks, suara, atau sinyal yang dapat diterima oleh manusia melalui perangkat seperti monitor, speaker, atau printer.

 

Jawaban yang Tepat

Baca juga:  Mengenal Alat Fiber Optik dan Fungsinya

Berdasarkan penjelasan di atas, urutan proses siklus informasi yang tepat dalam sebuah perangkat adalah proses – input – output

 

Alasannya adalah:

  1. Proses harus terjadi terlebih dahulu sebelum informasi ditampilkan atau disampaikan kepada pengguna. CPU perlu mengolah data dan instruksi sebelum menghasilkan output yang meaningful.
  2. Input dapat terjadi setelah proses dimulai atau bahkan secara bersamaan. Hal ini tergantung pada jenis perangkat dan aplikasinya. Contohnya, saat menggunakan keyboard, input (penekanan tombol) terjadi bersamaan dengan proses (penerjemahan tombol menjadi karakter) dan output (tampilan karakter di layar).
  3. Output selalu terjadi setelah proses selesai. Informasi yang telah diolah dan diubah baru dapat ditampilkan atau disampaikan kepada pengguna.